Kriteria Toxic Leader

 Di dalam dunia kerja kita dihadapkan oleh berbagai macam karakter orang. Salah satunya adalah Toxic people. Kata Toxic merupakan serapan bahasa Inggris yang berarti racun, sehingga Toxic people adalah orang atau pribadi yang sering menyusahkan orang lain dan membawa pengaruh yang negatif di lingkungan sekitarnya.

Tak hanya patner kerjamu yang menjadi toxic people dalam hidupmu, tapi mungkin pemimpinmulah yang memiliki sifat toxic atau istilahnya Toxic Leader.

Lalu apa saja kriteria Toxic Leader?

1. Pelit berbagi ilmu dengan Staffnya

Kriteria Toxic Leader yang pertama adalah pelit berbagi ilmu. Leader semacam ini tidak mau staffnya lebih pintar dari dirinya, sehingga dia ingin semua ilmu yang dia dapatkan tidak akan dibagikan dengan staffnya. Dia justru senang kalau staffnya tidak sepintar dirinya, sehingga dia akan selalu unggul daripada staffnya, alhasil dia pun merasa aman karena posisi kerjanya tidak akan digantikan oleh staffnya.

2. Selalu narsis dan cari muka di hadapan rekan kerja ataupun pimpinan

Kriteria Toxic leader yang kedua adalah dia selalu narsis dan cari muka di hadapan rekan kerja ataupun pimpinannya. Dia selalu menganggap kalau dialah yang paling berperan dan tidak menghargai kerja tim. Pimpinan macam ini biasanya selalu mengatakan "Ini hasil kerjaku".

3. Selalu menyuruh lembur tanpa tujuan yang jelas

Kalau kamu selalu disuruh lembur tanpa tujuan yang jelas, bisa jadi pimpinanmu adalah Toxic Leader. Lembur kerja merupakan tambahan waktu untuk mengerjakan pekerjaan yang belum selesai tetapi sudah dalam tenggat waktunya. Tapi, kalau atasanmu menyuruhmu lembur dengan alasan solidaritas ataupun lembur tanpa tujuan yang jelas, maka kamu bisa menolaknya.

4. Tidak menghargai pendapat staff

Kriteria Toxic leader selanjutnya adalah tidak menghargai pendapat staff. Dia menganggap bahwa pendapatnya lah yang paling benar sehingga menurut dia pendapat staffnya itu tidak berkualitas. Dia selalu memakai pendapatnya sendiri untuk memutuskan sesuatu alias tanpa musyawarah tim kerja.

5. Grusa-grusu dalam bertindak

Kriteria Toxic Leader yang terakhir adalah Grusa-grusu dalam bertindak. Sebagai pemimpin dia tidak bisa memanage ritme kerja sehingga sering kali membuat keputusan yang bersifat dadakan yang dapat menyebabkan ritme tim kerja menjadi kacau. Akibatnya bisa jadi, pekerjaan tersebut banyak salahnya atau mungkin bisa menyebabkan kerja 2x.

Itulah kriteria toxic leader yang harus kamu hindari, karena toxic leader ini bisa menghambar jalan karirmu di perusahaan tempat kerjamu. Kalau kamu dipimpin oleh pemimpin yang memiliki kriteria toxic leader seperti di atas, kamu bisa mulai merencanakan untuk pindah kerja di tempat lain ataupun pindah divisi/bagian.

By : Galih Satria

Editing by : Garamin (Gara admin)