Promotional GaraMedia>>> Rumah dikontrakkan di perumahan mutiara residence no c5. Bantul, info lebih lanjut : 081802732747 (Mbak Lucky)** STIE NUSA MEGARKENCANA YOGYAKARTA membuka pendaftaran mahasiswa baru secara online : http//bit.ly/pmbstienus Program studi pilihan Akuntansi dan Manajemen sudah terakreditasi "B" Prodi maupun Institusi, alamat kampus JL. AM.Sangaji no 49-51 Yogyakarta ** Bingung olah data buat skripsi? Langsung aja cuss ke Bengkel olah data,info lebih lanjut hubungi : 08174100387 ** Mau iklanmu dimuat di GaraMedia? Email aja ke garamediaindonesia@gmail.com ** Harga promosi : Iklan Baris :Rp 20.000/bulan, Iklan Banner: Rp 50.000/Bulan**
Link Banner

Tips negoisasi gaji ketika Interview kerja


nego gaji

Beberapa pertanyaan dari HRD yang sulit sekali dijawab oleh para pelamar kerja saat interview adalah ketika HRD bertanya " Kamu mau minta gaji berapa?".

Mengapa dikatakan sulit, ya karena kebanyakan para pencari kerja takut kalau gaji yang dia harapkan terlalu besar. Bahkan untuk mencari jawaban aman, beberapa pencari kerja menjawab "minimal UMR".

Lalu, apakah ada tips negosiasi gaji? 

Tentu saja ada, dan berikut ini adalah beberapa tips negoisasi gaji saat interview dengan HRD

1. Survey dulu range gaji sebelum datang interview

Sebelum kamu menghadiri interview, usahakan kamu sudah mengetahui standar gaji pada posisi kerja yang kamu lamar. Apa saja yang harus dilakukan?

    a. Cari tahu informasi mengenai Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) di daerah dimana perusahaan kamu berdiri
        
        b. Cari tahu standar gaji pada posisi yang ingin kamu lamar

        c. Cari tahu berapa standar gaji untuk freshgraduate dan pengalaman


2. Kamu harus percaya diri

Seringkali, para pencari kerja ketakutan ketika akan meminta gaji, bahkan ketika HRD menyebutkan nominal gaji, ada rasa sungkan untuk menjawab "tidak" karena mungkin nominal gaji yang diberikan oleh HRD dirasa terlalu kecil buat kamu. Tapi, ketika kamu sudah melakukan survey range gaji terlebih dahulu, kamu harus percaya diri dan berpendirian teguh terhadap nominal yang kamu ajukan. Setiap pelamar kerja berhak untuk negoisasi gaji dengan perusahaan. Jangan ragu untuk menyebutkan nominal gaji apabila kamu sudah melakukan survey range gaji.

3. Yakinkan HRD dengan skill dan kemampuan yang kamu miliki

Kamu boleh saja menyebutkan nominal sesuai ekspektasimu, tetapi kamu harus bisa meyakinkan HRD bahwa kamu layak untuk digaji dengan besaran nominal yang kamu sebutkan tadi. Semakin kamu memiliki skill dan kemampuan, semakin tinggi pula gaji yang akan dibayarkan oleh perusahaan. Carilah perusahaan yang sangat menghargai skill dan kemampuan yang kamu miliki.

4. Semua ada hitungannya

Kamu boleh kok menghitung apakah gaji yang kelak kamu dapatkan di perusahaan tersebut apabila diterima kerja sesuai dengan pengeluaranmu.
Misalkan apakah gaji Rp 2.000.000 di Kota Jogja itu sebanding dengan pengeluaran bulananmu untuk operasional seperti bensin, pulsa, dan makan? kalau tidak sebanding maka kamu boleh menawar kembali gaji dengan menaikkan nominal. Kalau memang antara HRD dengan kamu tidak terjadi kesepakatan, maka kamu bisa memilih " menerima tawaran gaji dari perusahaan" atau " menolak dan mencari lagi pekerjaan yang sesuai dengan gaji yang kamu harapkan". Semua kembali kepada kamu selaku pencari kerja. 

5. Tanyakan kebijakan perusahaan untuk kenaikan gaji

Jika kamu menerima tawaran gaji yang diajukan oleh HRD, kamu bisa menanyakan kebijakan perusahaan untuk kenaikan gaji. Biasanya, gaji karyawan akan naik mengikuti performa dan masa kerja karyawan. Kebijakan kenaikan gaji pada setiap perusahaan berbeda-beda. Ada yang 1 tahun sekali, ada yang 1 tahun 2 kali tergantung kemampuan keuangan perusahaan yang kamu lamar.

6. Tanyakan penghasilan tambahan diluar gaji

Kamu sebagai pelamar kerja juga boleh untuk bertanya penghasilan tambahan diluar gaji pokokmu. Mungkin seperti Tunjangan ataupun Bonus tahunan. Dengan adanya pendapatan diluar gaji, kamu pun mempunyai kesempatan untuk menabung dengan mengandalkan bonus ataupun tunjangan. Tapi, biasanya tunjangan atau bonus itu tergantung dari kinerjamu.

Nah, itulah tips negoisasi gaji ketika interview kerja. Semoga bermanfaat.


By : Galih Satria
Editing by : Garamin ( Gara Admin)

0 comments:

Post a Comment